Dok. Thinkstock
Hal ini didapat dari meningkatnya tingkat kolesterol dari wanita yang melakukan tes kesehatan berkala. Bahkan 33% dari wanita yang melakukan tes terungkap memiliki kadar kolesterol yang mengkhawatirkan. Masih dalam perayaan hari jantung sedunia 29 September lalu, kami akan memberikan cara diet yang mudah untuk menurunkan kadar kolesterol.
1. Diet Serat Tinggi
Dr Bhuvaneshwari Shankar, ahli diet dari rumah sakit Apollo di India menyarankan untuk makan buah-buahan dan sayuran lebih banyak. Makanan ini bisa meningkatkan gerakan usus pencernaan dan menurunkan kadar kolesterol. "Serat dapat menyerap kolesterol buruk (LDL) yang berlebihan dalam darah dan membuangnya. Anda bisa juga makan bubur gandum karena mereka memiliki fungsi yang sama," ujarnya menambahkan.
2. Kolesterol Baik
Idealnya kolesterol jahat (LDL) harus rendah dan kolesterol baik (HDL) yang tinggi agar terhindar dari penyakit jantung. "Makanlah makanan yang kaya kandungan lemak Omega-3. Satu bawang sehari bisa menurunkan kadar kolesterol. Dr Shankar juga menyebutkan bahwa kandungan lemak Omega-3 bisa diperoleh dari ikan dan buah kering.
3. Daging Murni
Pastikan saat mengonsumsi atau memasak daging merah, Anda menyingkirkan bagian lemaknya. Selain mengurangi asupan lemak yang menggemukkan tubuh, kolesterol jahat pun berkurang. "Jika Anda rutin makan daging merah, mintalah bagian daging yang rendah lemak," ujar Dr Purwa Uggal, ahli diet asal Mumbai.
4. Stop Alkohol
Banyak minuman alkohol yang memabukkan dan tidak baik untuk kesehatan ginjal, namun lain halnya dengan red wine. "Wine merah terbukti menurunkan kadar LDL dan menjaga kesehatan jantung," ujar Dr Duggal. Jadi pilihlah minum red wine saat menghadiri pesta ketimbang cocktail ataupun minuman beralkohol lainnya. Namun pastikan Anda memiliki kontrol penuh saat meminumnya, jangan sampai kebablasan.
5. Protein Tinggi
Diet yang baik ditunjang dengan asupan protein yang tinggi namun tidak berlebihan. "Lipoprotein dapat membantu menurunkan kolesterol buruk LDL di tubuh, sekaligus menaikkan kadar HDL. Hal ini akan mengurangi rsiko penyakit jantung," ujar Dr Shankar.
6. Karbohidrat Rendah
Agar jantung tetap sehat, hindarilah makan karbohidrat tinggi. Saat karbohidrat tinggi ada dalam tubuh, glukosa pun naik dan meningkatkan risiko diabetes. Sebaiknya konsultasikan dulu kepada dokter mengenai diet karbohidrat ini.
7. Buang Air Rutin
Orang sering mengira tubuhnya mengalami gangguan padahal makanannya cukup dan bergizi. Ada hal yang terlupakan, yakni buang air. Saat tubuh dimasuki makanan, maka ia pun harus seimbang dalam pengeluaran. Dalam beberapa kasus, tidak lancar buang air besar akan mengganggu penyerapan gizi dan menimbulkan migrain.
8. Olahraga Teratur
Apalah artinya makan yang sehat jika tidak diimbangi dengan keluarnya keringat. Berolahraga akan memacu jantung untuk memompa aliran darah ke seluruh tubuh, membakar kalori dan membantu pengeluaran racun lewat keringat.