Pentingnya Punya Tabungan Terpisah dari Pasangan


img
dok. Thinkstock
Dalam mengelola uang, tiap pasangan memiliki kebijakan masing-masing. Bila ditanyakan ke pengacara manapun, pasti disarankan Anda memiliki tabungan terpisah dari suami untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan jika terjadi perceraian. Bicara ke pemuka agama manapun, Anda akan diminta untuk memiliki tabungan bersama demi keharmonisan rumah tangga.

Kedua hal ini memang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, namun hanya Anda yang mengetahui karakter diri maupun pasangan. Tidak ada yang bisa mengatur lebih baik ketimbang diri sendiri karena Andalah yang menjalankan kehidupan bersama pasangan dan mengelola keuangan.

Metode
Menurut situs ivillage, bukan permasalahan bagaimana membagi uang masing-masing, namun bagaimana keyakinan Anda dalam menjalani metode keuangan pribadi. Banyak wanita yang menikah dan tetap memiliki tabungannya sendiri, banyak pula yang memercayakan keuangannya kepada suami untuk dikelola sebagai tabungan bersama.

Pertanyaannya, apakah hal tersebut bisa dijalankan dengan baik? Jika tidak, ubahlah persetujuan bersama. Tabungan bersama akan baik bagi kedua belah pihak jika memang ada transparansi dari kedua pihak untuk tiap transaksi hingga komunikasi rencana membeli. Jika ternyata Anda tidak tahu apa-apa, Anda sudah berada di jalan yang salah.

Sebesar apapun rasa cinta dan kepercayaan Anda kepada pasangan, pisahkan urusan keuangan atas dasar logika. Anda tidak akan pernah tahu hal buruk apa yang bisa terjadi, mulai dari diselingkuhi, dipoligami, ditinggal pergi, atau bahkan berkewajiban menghidupi kedua orangtuanya atau anak-anaknya di luar pernikahan.

Pemimpin
Setiap rumah tangga memerlukan seorang pemimpin. Tradisi mengatakan suami adalah kepala keluarga secara mutlak. Namun apa jadinya ketika suami Anda buruk dalam mengelola keuangan? Siapa dari Anda dan pasangan yang selalu membayar tagihan tepat waktu, mengelola gaji dengan baik hingga merencanakan keuangan dan amsa depan anak di masa mendatang? Silahkan menentukannya sendiri.

Riset menemukan bahwa wanita lebih cermat dalam menentukan hal finansial. Bukan berarti dengan menjadi pengelola keuangan keluarga, Anda menjadi bebas menentukan cash flow rumah tangga. Tetap patuhi metode di atas, yakni menginformasikan segala aktivitas, baik yang sudah berjalan atau yang direncanakan.

Indahnya Berbagi

Related Posts

Previous
Next Post »